PENCAMPUR JAMU OTOMATIS

Novia Nilam Anggraini 1,Rachman Alfa Fatansyah 2,Raka Firmansyah3,
Reganandi Anang Dwijanarko4, Samuel BETA.5
Mahasiswa dan Dosen Program Studi Teknik Elektronika, Jurusan Teknik Elektro,
Politeknik Negeri Semarang
Jl. Prof. H. Soedarto, SH, Tembalang, Semarang, Indonesia

Intisari – Pada  prorses  pencampuran jamu sekarang ini  masih kuranng efektif dan  efisien sehingga dbutuhkan alat untuk mencampur jamu secara otomatis. Maka pada proyek ini dibuat alat alat pencampur jamu otomatis . Pada proyek ini dibuat alat menggunakan arduino sebagai pemroses. Arduino UNO memiliki tegangan pengoperasian sebesar 5V, tegangan input yang disarankan sebesar 7-12V, Batas tegangan input sebesar 6-20V, Jumlah pin I/O digital adalah 14 (6 di antaranya menyediakan keluaran PWM) Jumlah pin input analog 6 , Arus DC tiap pin I/O : 40 mA, Arus DC untuk pin 3.3V : 50 mA. Masukan Berupa tombol . Data yang diproses akan ditampilkan di LCD 16x2 dan keluaran akan diproses dengan pompa motor DC serta pengaturan jarak air dengan gelas dengan  HCSR-04.

Kata Kunci : Arduino  UNO, Tombol, Pompa Motor DC, LCD 16 X 2 , HCSR-04

Abstract — At the current mixing herbal medicine prorses are still effective and efficient, so you need a tool to mix herbs automatically. So in this project an automatic herbal mixing device was made. In this project a tool was used to use Arduino as a processor. Arduino UNO has an operating voltage of 5V, the recommended input voltage is 7-12V, the input voltage limit is 6-20V, the number of digital I / O pins is 14 (6 of which provide PWM output) Number of analog input pins 6, DC current per I / O pin: 40 mA, DC current for 3.3V pins: 50 mA. Enter in the form of a button. The processed data will be displayed on the 16x2 LCD and the output will be processed by a DC motor pump as well as setting the distance of water with a glass with HCSR-04.

Keyword : Arduino  UNO, Push Button, Pump DC Motor, LCD 16 X 2 , HCSR-04

I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam proses penjualan jamu yang siap minum masih bersifat tradisional. Masih banyak masyarakat yang berkeliling menjual jamu dengan menuangkan jamu dalam gelas satu per satu sehingga membuat lelah. Menuangkan jamu satu per satu juga membutuhkan waktu lebih lama sehingga kurang efektif serta kurang efisien.
Dari uraian diatas , maka dibuatlah proyek alat pencampur jamu otomatis menggunakan Arduino sebagai pemroses data.

B. Tujuan
Tujuan pembuatan alat ini adalah :
1. Untuk mempermudah dalam pencampuran jamu
2. Agar lebih efisien
3. Agar lebih efektif waktu
  
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang, akan ditentukan beberapa rumusan masalah, yaitu :
1. Bagaimana merancang alat pencampur jamu otomatis ?
2. Bagaimana cara kerja alat pencampur jamu otomatis?
3. Bagaimana Program dari alat Pencampur jamu otomätis?

D. Pembatasan Masalah
Adapun yang membatasi alat ini adalah :
1. Pemroses menggunakan Arduino UNO
2. Masukan menggunakan tombol
3. Pemroses keluaran menggunakan pompa motor DC dengan tegangan 12 Volt
4. Indikator air habis menggunäkan level air
5. Pengatur jarak air dengan gélas ménggnakan HCSR-04
6. Penampil informasi menggunakan LCD 16 x 2 karakter
7. Penggerak pompa motor DC menggunakan relay.

E. Metodologi
Target proyek ini menjalankan program yang dapat diimplementasikan langsung terhadap alat. Langkah -  langkah pembuatan Proyek arduino dapat didefinisikan sebagai berikut :
1. Studi pustaka alat dan bahan
2. Perancangan perangkat lunak dan program
3. Implementasi program
4. Pengujian perangkat lunak dan perangkat keras
5. Analisa
6. Laporan

II. TINJAUAN PUSTAKA
Penjelasan dan uraian teori penunjang yang digunakan dalam membuat alat ini diperlukan untuk mempermudah pemahaman tentang cara kerja rangkaian maupun dasar-dasar perencanaan pembuatan alat.
A. Tombol
Tombol adalah saklar tekan yang berfungsi sebagai pemutus atau penyambung arus listrik dari sumber arus ke beban listrik.
Suatu sistem saklar tekan toombol terdiri dari saklar tekan start, stop reset dan saklar tekan untuk emergency. Tombol memiliki kontak NC (normally close) dan NO (normally open).
Prinsip kerja tombol adalah apabila dalam keadaan normal tidak ditekan maka kontak tidak berubah, apabila ditekan maka kontak NC akan berfungsi sebagai stop (memberhentikan) dan kontak NO akan berfungsi sebagai start (menjalankan) biasanya digunakan pada sistem pengontrolan motor – motor induksi untuk menjalankan mematikan motor
Gambar 2.1 Tombol

B. Pompa Motor DC
Merupakan pompa air mini yang ditenagai oleh motor DC brushless 12 VDC. Pompa air mini ini mampu memompa air sebanyak 240 liter per jam (240 L/h) dengan konsumsi daya yang hanya 4.2 watt saja. Pompa air mini ini sangat cocok untuk akuarium, sistem pengairan tanaman hidroponik, robotika, perangkat output mikrokontroler, dan lain sebagainya.
Gambar 2.2 Pompa Motor DC

C. Arduino UNO
Arduino UNO adalah sebuah board mikrokontroler yang didasarkan pada ATmega328. Arduino UNO mempunyai 14 pin digital input/output (6 di antaranya dapat digunakan sebagai output PWM), 6 input analog, sebuah osilator Kristal 16 MHz, sebuah koneksi USB, sebuah power jack, sebuah ICSP header, dan sebuat tombol reset. Arduino UNO memuat semua yang dibutuhkan untuk menunjang mikrokontroler, mudah menghubungkannya ke sebuah computer dengan sebuah kabel USB atau mensuplainya dengan sebuah adaptor AC ke DC atau menggunakan baterai untuk memulainya. 
Gambar 2.3 Arduino UNO

Spesifikasi :
Tegangan pengoperasian : 5V
Tegangan input yang disarankan : 7-12V
Batas tegangan input : 6-20V
Jumlah pin I/O digital : 14 (6 di antaranya menyediakan keluaran PWM) Jumlah pin input analog 6
Arus DC tiap pin I/O : 40 mA
Arus DC untuk pin 3.3V : 50 mA
Memori Flash 32 KB (ATmega328), sekitar 0.5 KB digunakan oleh bootloader SRAM 2 KB (ATmega328) EEPROM 1 KB (ATmega328) Clock Speed16 MHz.

D. LCD 16x2
LCD (Liquid Crystal Display) adalah suatu jenis media tampil yang menggunakan kristal cair sebagai penampil utama. 
Pada postingan aplikasi LCD yang digunakan ialah LCD dengan jumlah karakter 16x2. 
LCD berfungsi sebagai penampil yang nantinya akan digunakan untuk menampilkan status kerja alat.
Gambar 2.4 LCD 16x2

E. HCSR-04
Gambar 2.5 HCSR-04

Sensor HC-SR04 adalah sensor pengukur jarak berbasis gelombang ultrasonik. Prinsip kerja sesnsor ini pirip dengan radar ultrasonik. Gelombang ultrasonik di pancarkan kemudian di terima balik oleh receiver ultrasonik. Jarak antara waktu pancar dan waktu terima adalah representasi dari jarak objek. 
Spesifikasi :
Jangkauan deteksi: 2cm sampai kisaran 400 -500cm 
Sudut deteksi terbaik adalah 15 derajat
Tegangan kerja 5V DC
Resolusi 1cm
Frekuensi Ultrasonik 40 kHz
Dapat dihubungkan langsung ke kaki mikrokontroler

III. PERANCANGAN ALAT
A. Alat
1. Bor PCB
2. Solder
3. Tenol
4. Tang Potong
5. Gergaji
6. Kabel USB
7. Box/papan (tepat meletakkan alat)
8. Setrika
9. Larutan FeCl3

B. Bahan
1. Arduino UNO
2. Tombol
3. Pompa Motor DC
4. LCD 16x2
5. Relay
6. Rangkaian Connector
7. HCSR-04
8. Kabel jumper

C. Gambar Rangkaian
Gambar 3.1 Rangkaian

D. Blok Diagram Hubungan Komponen Utama
Gambar 3.2 Diagram Blok Pencampur Jamu Otomatis

Berikut keterangan singkat dari gambar blok diagram di atas :
1. Tombol digunakan sebagai masukan
2. HCSR-04 digunakan untuk mendeteksi jarak selang jamu dengan gelas
3. Arduino UNO digunakan sebagai pemroses data.
4. LCD untuk menampilkan informasi berupa huruf, angka dan tulisan.
5. Relay digunakan sebagai Penggerak pompa.
6. Pompa motor DC untuk memproses keluaran jamu.

E. Diagram Alir 
Gambar 3.3 Diagram Alir

F. Gambar Pengawatan
Gambar 3.4 Diagram pengawatan Luar

Gambar 3.5 Diagram pengawatan Dalam

G. Pembuatan Alat
Dalam pembuatan alat ini dapat dilakukan dengan beberapa tahap, yaitu:
1. Membuat perencanaan bagan alat
2. Membuat skema pengawatan 
3. Menyusun rangkaian sesuai skema pengawatan 
4. Membuat program untuk Arduino
5. Pembuatan kerangka alat
6. Pemasangan rangkaian pada kerangka alat

IV. CARA KERJA ALAT
Alat ini mempunyai masukan  dari tombol. Sebeluum memillih menu tekan tombol OK maka akan muncul menu. Untuk memilih menu  yang diinginkan  dengan menekan  tombol PILIH sampai menemukan  menu yang  diinginkan.Alat ini mmemproses data mengunaakan Arduino UNO dengan masukan berupa 2 tombol. Masukan  yang sedang diproses akan ditampilkan pada LCD berupa huruf maupun angka. Untuk keluaran jamu akan diproses oleh pompa motor DC  dimanapompaa motor DC ini digerakkan oleh relay. Pompa motor DC mendapatkan tegangan sebesar 12 volt dari power supply. Untuk mengatur  jarak antara air dengan gelas yaitu denggaan HCSR-04 agar ketika air sudah penuh tidak akan tumpah.

V. PENGUJIAN ALAT
Dalam proyek yanng kami buat, perlu diuji untuk menentukan kesesuaian alat sebagai alat display penampil teks, adapun langkah - langkah cara pengujian yang akan kami lakukan adalah :
1. Mengupload program ke alat yang dibuat, apakah sudah sesuai dengan  yang diinginkan atau belum.
2. Menguji alat sesuai cara kerja

VI. KESIMPULAN
Setelah melakukan perancangan, pembuatan dan uji coba alat, maka didapatkan kesimpulan yaitu sebagai berikut:
1. LCD 16x2 berfungsi untuk menampilkan informasi berupa teks  maupun angka ..
2. Masukan berupa tombol yang  digunakan untuk memilih menu.
3. Pompa Motor DC digunakan sebagai pemroses keluaran  jamu.
4. Sensor Ultrasonik digunakan untuk mendeteksi jarak antara selang dengan air pada gelas.

DAFTAR PUSTAKA
[1]         T. U. Kalsum, P. W. Ginta, and M. Septohadi, “RANCANGAN ALAT PEMBUAT MINUMAN KOPI OTOMATIS MENGGUNAKAN MIKROKONTROLER MCS51,” Media Infotama, vol. 8, no. 2, pp. 1–17, 2012.

[2]         E. A. Siregar, S. P. E.S.G.S, and & A. Trisnadoli, “Rancang Bangun Mesin Pembuat Minuman Cepat Saji Otomatis Berbasis Arduino Dengan Kontrol Android,” J. Tek. Inform., vol. 3, no. 1, pp. 635–640, 2017.
[3]         M. R. Pulus, D. Mamahit, and N. M. Tulung, “Rancang Bangun Alat Penyaji Air Otomatis Menggunakan Sensor Jarak Dengan Keluaran LCD Dan Suara,” E-Journal Tek. Elektro dan Komput., vol. 4, no. 6, pp. 25–34, 2015.

[4]         Khoirul Abasi, “Rancang Bangun Model Alat Pembuat Minuman Kopi Otomatis Menggunakan Sensor Ultrasonik, Screw Conveyor dan Mixing Propellee Berbasis Mikrokontroler ATMEGA2560,” Universitas Lampung, 2016.

LAMPIRAN
1. PPT,  klik disini
2. Jurnal, klik disini
3. Program, klik disini
4. Skematik, klik disini
5. Pengawatan Dalam, klik disini
6. Pengawatan Luar, klik disini
7. Diagram Alir, klik disini
8. Diagram Blok, klik disini
9. Simulasi Proteus, klik disini

BIODATA

Novia Nilam Anggraini. Penulis dilahirkan di Kudus, 27 November 1998. Penulis telah menempuh pendidikan formal di SDN 4 Piji Kudus, SMPN 1 Bae Kudus, dan SMA N 1 Bae kudus. Tahun 2016 penulis telah menyelesaikan pendidikan SMA. Pada tahun 2016 penulis mengikuti seleksi mahasiswa baru diploma (D3) dan diterima menjadi mahasiswa baru diploma (D3) di kampus Politeknik Negeri Semarang (Polines) dengan Program Studi D3 Teknik Elektronika, Jurusan Teknik Elektro. Penulis terdaftar dengan NIM. 3.32.16.3.17. Apabila ada kritik, saran dan pertanyaan mengenai penelitian ini, bisa melalui via email : novia.27anggraini@gmail.com  


Rachman Alfa Fatansyah. Penulis dilahirkan di Banyumas, 17 Maret 1998. Penulis telah menempuh pendidikan formal di SD N 1 Way Mengaku, SMP N 1 Liwa, dan SMA N 1 Liwa. Tahun 2016 penulis telah menyelesaikan pendidikan SMK. Pada tahun 2016 penulis mengikuti seleksi mahasiswa baru diploma (D3) dan diterima menjadi mahasiswa baru diploma (D3) di kampus Politeknik Negeri Semarang (Polines) dengan Program Studi D3 Teknik Elektronika, Jurusan Teknik Elektro. Penulis terdaftar dengan NIM. 3.32.16.3.18. Apabila ada kritik, saran dan pertanyaan mengenai penelitian ini, bisa melalui via email: alfafatansyah17@gmail.com 


Raka Firmansyah. Penulis dilahirkan di Semarang 8 Juli 1998. Penulis telah menempuh pendidikan formal di SD N Srondol Wetan 05 Semarang, SMP N 12 Semarang, dan SMA N 4 Semarang Tahun 2016 penulis telah menyelesaikan pendidikan SMK. Pada tahun 2016 penulis mengikuti seleksi mahasiswa baru diploma (D3) dan diterima menjadi mahasiswa baru diploma (D3) di kampus Politeknik Negeri Semarang (Polines) dengan Program Studi D3 Teknik Elektronika, Jurusan Teknik Elektro. Penulis terdaftar dengan NIM. 3.32.16.3.19. Apabila ada kritik, saran dan pertanyaan mengenai penelitian ini, bisa melalui via email: rakafir59@gmail.com 


Reganandi Anang Dwijanarko. Penulis dilahirkan di Kabupaten Semarang, 30 November 1997. Penulis telah menempuh pendidikan formal di SD N Krangjati 03, SMP N 1 Bergas, dan SMK Telekomunikasi Tunaas Harapan. Tahun 2016 penulis telah menyelesaikan pendidikan SMK. Pada tahun 2016 penulis mengikuti seleksi mahasiswa baru diploma (D3) dan diterima menjadi mahasiswa baru diploma (D3) di kampus Politeknik Negeri Semarang (Polines) dengan Program Studi D3 Teknik Elektronika, Jurusan Teknik Elektro. Penulis terdaftar dengan NIM. 3.32.16.3.20. Apabila ada kritik, saran dan pertanyaan mengenai penelitian ini, bisa melalui via email: reganandi34@gmail.com 

 Nama pengajar Samuel BETA. Beliau mengajar di program studi Teknik Elektronika, Jurusan Teknik Elektro, Politeknik Negeri Semarang. Email : sambetak2@gmail.com 

0 komentar:

Posting Komentar

 
Belajar Mikrokontroler 2018 © Politeknik Negeri Semarang. Teknik Elektronika. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Top